Gemasulut.net-MINUT- Pelaksanaan Ujian Sekolah Tahun Pelajaran 2020/2021 untuk SDN Teladan Treman dilaksanakan diluar lingkungan sekolah, Lokasi titik 1 di rumah salah satu orang tua murid yakni Keluaga Aror-Alim di Desa Treman Kecamatan Kauditan. Senin (26/4).
Pembukaan Naskah dihari pertama ini oleh Camat Kauditan Royke Rampengan didampingi Kepala SDN Teladan Treman Redyana Panebaran SPd MPd dan Wali kelas 6 Joula Pangemanan.
Kepada wartawan, Kepsek Redyana Panebaran mengatakan, jika pihak sekolah sangat berharap siswa/i yang mengikuti ujian ini bisa lulus 100 persen dan kedepannya boleh sukses.
Dukungan dari orang tua murid juga sangat berperan penting dalam membantu kebutuhan SD ini.
” Meskipun dalam situasi Covid-19 ini kami tetap bersyukur karena anak-anak semua bisa ikut ujian tidak ada yang sakit dan semua ini karena anugerah Tuhan. Ujian Sekolah (US) ini tetap mematuhi protokol kesehatan,” ucap Panebaran.
Lanjut dijelaskan Panebaren, sebelum melaksanakan kegiatan, peserta ujian bahkan semua yang hadir diukur suhu tubuhnya. Dan semuanya sehat walafiat.
” Alat Pelindung Diri (APD) disiapkan oleh sekolah. Begitu juga dengan perlengkapan ujian berupa Alat Tulis Menulis (ATM) semuanya disiapkan oleh pihak sekolah,” jelasnya.
Selaku Pemerintah Kecamatan, Camat Kauditan Royke Rampengan menambahkan bahwa sudah ada Surat Edaran Bupati untuk kelonggaran berbagai kegiatan baik dari segi pariwisat kegiatan ekonomi masyarakat namun sesuai Prokes.
” Sama seperti Ujian Sekolah ini harus mengikuti prokes. Kami sangat menunjang kegiatan ini karena dilaksanakan di tempat yang luas atau di tempat terbuka. Sehingga untuk pencegahan Covid-19 . Pihak kecamatan juga akan tetap mengawasi jalannya kegiatan ini selama 5 hari kedepan,” ujar Rampengan.
Sementara itu, Kabid Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) Ferry Bensuil mewakili Kadis Pendidikan Minahasa Utara (Minut) mengucapkan terima kasih kepada semua stakheholder yang sudah membantu pelakasanaan Ujian Sekolah tingkat SD ini.
” Tujuan pelaksanaan ujian ini adalah mengukur tingkat kemampuan siswa dalam menerima menjawab semua materi selama masa 6 tahun SD. Kedepannya siswa ini lulus dan masuk SMP berbekal dari pendidikan SD.
Situasi kali ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, yang biasanya ujian di sekolah tapi kali ini di luar sekolah. Karena masa pendemi agar supaya tidak terjadi penularan Covid-19.” Kata Bensuil.
(Billy)
