Pemkab Minut Maksimalkan Program Penguatan Kabupaten Layak Anak

Minut, Gemasulut.net- Pemerintah kabupaten Minahasa Utara terus memberikan perhatian serius terhadap tumbuh kembang anak. Melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P3A) Minut, digelar Rapat Koordinasi (Rakor) Gugus Tugas Kabupaten Layak Anak (KLA) di aula Bappeda. Senin, 26 Februari 2024.

Dalam sambutan Sekretaris Daerah Ir. Novly G Wowiling M.Si, mengatakan, Kabupaten Minahasa Utara sejak tahun 2022 sudah mencapai madya. Untuk tahun 2024 ini, Pemkab Minut akan lebih maksimal guna mencapai penilaian yang lebih diatas lagi dan kita terus berupaya melalui program dan kegiatan dalam rangka penguatan kabupaten layak anak supaya bisa terpenuhi.

“Melalui berbagai instansi kita mempertajam lagi program-progam, diantaranya adalah Dinas kesehatan dalam program peningkatan gizi masyarakat, kemudian Dinas Pendidikan dimana salah satu upaya pemerintah adalah bagaimana menghadirkan ruang bermain bagi anak-anak, baik itu ruang umum maupun di setiap kantor yang ada,” ucap Sekda Wowiling.

Sementara Kepala Dinas P3A Hanny Tambani menjelaskan, sesuai Aplikasi Sistem Informasi Online Perlindungan Perempuan dan Anak (SIMFONI) yang sudah dibangun oleh Kementerian PPA, di Minahasa Utara pada tahun 2023 tercatat ada 27 kasus kekerasan terhadap Perempuan dan Anak, dimana ada penurunan dibandingkan tahun 2022 yang tercatat 39 kasus PPA.

“Memang masih ada beberapa kendala di Minut untuk mencapai Kabupaten Layak Anak, hal ini bukan hanya masalah pemerintah dan keluarga, tetapi ini harus menjadi perhatian yang melibatkan seluruh komponen masyarakat,” pungkasnya.

Hadir dalam rakor tersebut, sebagai pemateri Kabid Pemenuhan Hak Anak, Dinas P3A Prov Sulut Anita Tarumingkeng, Asisten III Pemkab Minut Rivino Dondombey dan para instansi terkait.




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *