Minut, Gemasulut.net- Ibadah minggu pagi di GMIM Jemaat “ELIM” Matungkas wilayah Dimalak (Dimembe, Matungkas, Laikit) dipimpin oleh Pdt. Agistien S. Tulenan, S.Th (Yessy) selaku Bendahara Badan Kerjasama Antar Umat Beragama (BKSAUA) kabupaten Minahasa Utara yang juga adalah Bendahara Kerukunan Keluarga Pendeta dan Guru Agama (KKPGA) Kabupaten Minahasa Utara. Minggu, 28 April 2024.
Pembacaan Alkitab diambil dari kitab Amsal 3 : 1-10. Dalam khotbatnya yang mengusung tema “Muliakanlah Tuhan Dengan Hartamu”, Pdt Yessy Tulenan mengingatkan bahwa, Tuhan memberi hidup untuk kita, dan kita harus kembali memuliakan Tuhan. Karena persembahan adalah bagian dari ibadah.
Dalam Kitab Amsal 3: 1-10 ayat pertama mengatakan, hai anakku janganlah engkau melupakan ajaranku dan biarlah hatimu memelihara perintahku.
“Ketika melakukan perintahNya yaitu umur panjang dan lanjut usia serta sejahtera akan ditambahkan kepadamu,” kata Pdt Yessy dalam khotbahnya.
Tuhan adalah sumber berkat yang telah memberikan berkat, supaya berkat Tuhan tidak disalahgunakan untuk kepuasan, karena itu umat diperintahkan untuk mempersembahkan hasil pertama dari segala penghasilan.
“Hal ini dilakukan sebagai tanda hormat dan syukur kepada Tuhan sebagai pemilik tanah dan telah memberi pertumbuhan dan hasil, karena itu Tuhan harus diprioritaskan, harus diutamakan terlebih dahulu,”katanya.
Dengan melakukan demikian maka ada janji berkat Tuhan yang tak habis-habisnya, akan berkelimpahan “lumbung-lumbung akan diisi penuh sampai melimpah-limpah dan bejana pemerahan akan meluap dengan air buah anggur.
“Ketika Tuhan dimuliakan, diutamakan diprioritaskan dengan apa yang ada pada kita maka Tuhan sumber berkat akan memberkati dengan berkat yang terus menerus mengalir ke kehidupan kita,” ujar Pdt Yessy.
