MANADO – Menteri Kesehatan Dr Terawan Agus Putranto tiba di Manado. Kedatangan Terawan untuk melihat kesiapsiagaan aparat-aparat kesehatan yang diperintahkan bekerja 24 jam.
Saat mengunjungi Manado, Terawan mengecek seorang pasien berinisial GG yang diduga terjangkit virus corona di RSUP Prof Kandou, Minggu (26/1/2019).
Menkes mengatakan, dia mendatangi pasien ini dan mengapresiasi keberanian GG yang meminta diperiksa kesehatannya apakah terjangkit virus corona atau tidak. “Syukur kondisinya membaik. Tidak ada gejala sesak nafas, dan dia rela diperiksa terus,” ujar Menkes. Namun, GG tengah menunggu seluruh hasil pemeriksaan untuk mengetahui pasti kondisinya.
”Proses pemeriksaan on the track, termasuk pengecekan di laboratorium. Paling tidak dia ingin mendeklarasikan dirinya ke publik kalau dia baik-baik saja,” kata Terawan.
Pada kesempat tersebut Menkes juga mengecek thermall scanner maupn manual yang dilakukan secara terpadu bersama KKP. Menkes juga meminta masyarakat jangan panik, sebab sampai saat ini tidak ada masyarakat Indonesia yang terkena virus corona.
Kota Manado merupakan pintu gerbang masuknya turis Tiongkok, sehingga mendapat perhatian langsung Pemerintah Pusat. Menkes mengunjungi dan langsung melihat kesiapan Kota Manado merupakan salah satu daerah yang menerima penerbangan langsung dari Tiongkok.
Sebelumnya, Dirut RSUP Prof RD Kandou Manado Dr dr Jimmy Penelewen SpB-KBD telah memberikan pernyataan terkait adanya terduga pasien terinfeksi virus corona yang sedang dirawat di rumah sakit pusat tersebut.
Penelewen mengatakan, GG, perempuan yang sedang dirawat merupakan Warga Negara Indonesia. Sebelumnya, beredar kabar, GG adalah WN Tiongkok.
“Yang bersangkutan bukan warga negara Tiongkok, tapi warga negara Indonesia yang bekerja sebagai interpreter di salah satu maskapai penerbangan,” katanya. Dia mengatakan, tindakan isolasi yang dilakukan oleh aparat kesehatan berdasarkan pada beberapa pertimbangan. Di antaranya, adanya riwayat perjalanan ke lokasi terjangkit di Tiongkok dan yang bersangkutan mengeluh dalam kondisi pilek. ****