Sulawesi Utara – Visi-Misi Pasangan Calon yang menarik perhatian publik saat ini adalah:
Paslon Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus Komaling (YSK) dan Victor Mailangkay (Viktory). Keduanya ingin Membangun Masa Depan Sulut Lebih Baik, Berkelanjutan, Berdaya Saing di Kancah Nasional Maupun Internasional.
Pasangan YSK-Viktory ini, membawa konsep strategis yang berfokus pada pembangunan berkelanjutan dan kesejahteraan masyarakat, dengan perhatian khusus pada potensi Sulawesi Utara sebagai Gerbang Pasifik.
“Visi yang ditawarkan YSK-Victory yaitu:
“Menuju Sulawesi Utara yang Maju, Sejahtera, dan Berkelanjutan di Gerbang Pasifik”.
Visi ini menekankan komitmen pasangan calon untuk menjadikan Sulawesi Utara sebagai daerah yang terdepan dalam hal kemajuan ekonomi, kesejahteraan sosial, serta keberlanjutan lingkungan.
Letak yang strategis di Asia Pasifik, visi ini mencerminkan potensi Sulawesi Utara sebagai pusat perdagangan dan ekonomi di kawasan tersebut, dengan perhatian pada pembangunan yang adil dan komprehensif.
Berikut Misi Paslon YSK-Viktory :
Penguatan Sumber Daya Manusia (SDM): Memastikan pengembangan manusia melalui layanan pendidikan, kesehatan, dan sosial yang berkualitas dan mudah diakses, dengan pemanfaatan teknologi terkini. SDM yang berkualitas adalah kunci untuk memajukan daerah, terutama dalam menghadapi tantangan global.
Pembangunan Ekonomi Berbasis Keberlanjutan: Mengutamakan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan berkeadilan melalui pengembangan agribisnis, pariwisata, UMKM, serta ekonomi kreatif yang mendukung ekonomi hijau (green economy), biru (blue economy), dan digital. Sulawesi Utara berkomitmen untuk menjaga keseimbangan antara pertumbuhan ekonomi dan kelestarian lingkungan.
Penguatan Infrastruktur:
Membangun infrastruktur berkualitas yang terintegrasi dengan baik dan ramah lingkungan, yang bertujuan untuk meningkatkan daya saing daerah serta memperbaiki konektivitas antar wilayah.
Ketahanan Pangan, Energi, dan Air: Menciptakan ketahanan dalam tiga sektor utama—pangan, energi, dan air—secara merata dan berkelanjutan, yang merupakan fondasi bagi kesejahteraan masyarakat dan stabilitas daerah.
Peningkatan Tata Kehidupan Masyarakat:
Mewujudkan tata kehidupan masyarakat yang aman, tertib, dan nyaman dengan menjaga serta melestarikan budaya lokal dan kearifan tradisional sebagai bagian dari identitas daerah.
Pemerintahan yang Bersih dan Efisien:
Menyusun tata kelola pemerintahan yang bersih (clean government) dan baik (good governance) dengan mengutamakan transparansi dan akuntabilitas dalam pelayanan publik serta pengelolaan anggaran.
Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi dan Narkoba:
Mengambil tindakan tegas dalam pencegahan dan pemberantasan korupsi serta peredaran narkoba, dengan langkah-langkah yang komprehensif dan kolaboratif.
Pengelolaan Keuangan Daerah yang Akuntabel:
Memastikan bahwa sistem pengelolaan keuangan daerah berjalan dengan akuntabel, transparan, dan tepat guna, agar dapat memberikan dampak maksimal bagi pembangunan daerah. Begitupun dengan program unggulan yang menjadi landasan dan alur pembangunan yaitu:
Pendidikan Dasar 12 Tahun dan Makan Siang Bergizi:
Menjamin akses wajib belajar 12 tahun secara gratis untuk seluruh anak di Sulawesi Utara, dengan tambahan program makan siang bergizi untuk mendukung kesehatan dan perkembangan mental anak-anak di sekolah.
Pelayanan Kesehatan Dasar untuk Semua:
Mewujudkan pelayanan kesehatan dasar yang inklusif, merata, dan berkualitas, serta memperkuat jaring pengaman sosial, terutama bagi masyarakat berpenghasilan rendah.
Penguatan Pendidikan Vokasi dan Digitalisasi:
Meningkatkan keterampilan vokasi dengan fokus pada sains, teknologi, dan digitalisasi untuk menyiapkan tenaga kerja yang siap menghadapi era industri 4.0.
Pembangunan Infrastruktur yang Lebih Kuat:
Penguatan jaringan infrastruktur dasar, termasuk jalan, irigasi, dan drainase, yang berperan penting dalam meningkatkan konektivitas dan mendukung pertumbuhan ekonomi di pedesaan.
Pengembangan Agro-Produksi dan Agro-Industrialisasi:
Mendorong peningkatan produksi, industrialisasi, dan pemasaran hasil pertanian guna memperkuat sektor pertanian sebagai motor ekonomi daerah.
Sarana dan Prasarana Perikanan:
Meningkatkan sarana dan prasarana untuk sektor perikanan, baik tangkap maupun budidaya, dengan memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan hasil tangkapan serta efisiensi produksi.
Pembangunan Desa dan UMKM:
Optimalisasi pembangunan desa dan pemberdayaan UMKM untuk mengurangi kesenjangan ekonomi serta meningkatkan daya saing ekonomi lokal.
Sentra Pelayanan Publik Prima:
Mengembangkan pusat pelayanan publik yang efisien dan transparan untuk memberikan layanan terbaik bagi masyarakat dengan teknologi digital yang mutakhir.
Pariwisata Cerdas (Smart Tourism):
Mengembangkan konsep pariwisata yang berbasis teknologi (smart tourism), dengan memanfaatkan pesona alam, budaya, dan kearifan lokal. Pariwisata juga akan berfokus pada kesehatan, kebugaran, serta kegiatan MICE (Meetings, Incentives, Conferences, Exhibitions).
Reformasi Birokrasi dan Meritokrasi:
Mempercepat reformasi birokrasi dengan sistem meritokrasi yang ketat, serta penataan organisasi perangkat daerah untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi tata kelola pemerintahan.
Peningkatan Kualitas Lingkungan Hidup:
Memperbaiki kualitas lingkungan hidup melalui berbagai upaya, seperti pengembangan kawasan permukiman yang ramah lingkungan dan interaksi sosial yang sehat di masyarakat.
Rencana Aksi Mitigasi dan Adaptasi Perubahan Iklim:
Mengembangkan dan melaksanakan rencana aksi mitigasi serta adaptasi perubahan iklim untuk menghadapi tantangan lingkungan yang terus berkembang.
Pemberdayaan Pemuda dan Generasi Milenial:
Mendorong pembinaan pemuda melalui olahraga dan kegiatan kreatif yang bisa meningkatkan peran generasi milenial dalam pembangunan daerah.
Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak:
Meningkatkan pemberdayaan perempuan di sektor ekonomi dan sosial, serta memperkuat perlindungan anak dari berbagai bentuk kekerasan dan eksploitasi.
Pengembangan Kawasan Ekonomi Terpadu (KEK):
Memperkuat kinerja Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) dan pengembangan logistic hub untuk menjadikan Sulawesi Utara sebagai pusat logistik di kawasan Asia Pasifik.
Pengembangan Energi Terbarukan:
Mendorong pengembangan sumber daya energi terbarukan untuk menciptakan ketahanan energi yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.