Minut, Gemasulut.net- Salah seorang guru honorer SDN 2 Airmadidi di Minahasa Utara, mengeluh karena gaji honornya, sebagian belum dibayarkan oleh Kepala Sekolah Tirsa Gerungan.
Padahal, guru honorer tersebut sudah bekerja maksimal untuk membantu proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) selama berada di Sekolah.
Bahkan, dalam keadaan sakit pun dirinya pernah meminta gajinya tetapi Kepsek tidak menggubris.
Kepada media ini, guru honorer tersebut mengatakan, jika gajinya diambil dari dana BOS (Bantuan Operasional Sekolah). Untuk gaji bulan April-Agustus 2022 baru dibayarkan 3 bulan. Jadi masih ada 2 bulan yang belum dilunasi. Menurut Kepsek, belum dibayarkan karena 2 bulan itu belum kerja.
Di akhir bulan Agustus, minta gajian tapi hanya dijanjikan nanti dibayar sekaligus di tahap 3 dan akan ditambah dengan 4 bulan gaji yakni September- Desember. Dan lagi-lagi dibayarkan hanya dari bulan Juli-September.
Dan sekarang diminta gaji untuk Oktober yang notabene sudah kerja, tetapi Kepsek mengatakan dana BOS sudah habis. Padahal sesuai juknis pembayaran gaji sampai bulan Desember.
“Padahal saya menuntut hak saya. Karena Kepsek sendiri yang janji mau bayar, tapi nyatanya tidak. Bahkan terkesan banyak alasan. Jadi kapan gaji saya akan dibayarkan,” ungkapnya. Jumat, 28 Oktober 2022.
Belum lagi dikatakan salah satu orang tua siswa yang juga merupakan anggota Komite Sekolah. Jika Kepsek tersebut jarang hadir hadir di Sekolah. Sehingga banyak tugas dan tanggung jawabnya yang terbengkalai.
“Kepsek jarang datang disekolah. Padahal beliau belum lama menjabat Kepsek, kurang lebih 1 tahun. Makanya, keadaan sekolah saat ini amburadul. Karena tidak ada pengawasan dan perhatian dari kepala sekolah,” tutur Onya selaku orang tua siswa dan diiyakan guru-guru lainnya.
Tentu saja kinerja dari Kepsek ini patut dipertanyakan. Dan harus menjadi sorotan dari Dinas Pendidikan Minahasa Utara.
“Kami berharap, ada tindakan tegas dari Kepala Dinas Pendidikan terkait kinerja dan kehadiran dari Kepsek SDN 2 Airmadidi di Sekolah,” ucap Onya.
(Billy Dungus)
